Bola.com, Madrid - Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, dikabarkan melakukan pelanggaran terhadap regulasi antidoping. Namun, pelatih Madrid, Santiago Solari, menyebut Ramos hanya menjadi korban fitnah media.
Majalah Jerman, Der Spiegel, mengabarkan jika Sergio Ramos terbukti positif memakai doping setelah final Liga Champions 2016-2017. Selain itu, kapten timnas Spanyol tersebut juga tidak mengikuti prosedur yang benar pasca-pertandingan melawan Malaga pada April 2018.
Laporan yang diungkapkan Der Spiegel tersebut merupakan hasil investigasi yang dilakukan oleh Football Leaks. Situs yang berdiri sejak September 2015 itu kerap mempublikasikan laporan-laporan investigasi di sepak bola, khususnya terkait nilai transfer dan gaji pesepak bola dunia.
Santiago Solari tak tinggal diam terkait laporan tersebut. Pelatih 42 tahun tersebut menganggap media seharusnya mengungkap kebenaran bukan hanya rumor belaka.
"Dia adalah satu di antara lambang Real Madrid dan olahraga Spanyol. Perlindungan terhadap dia merupakan tugas semua pihak," ujar Solari.
"Dasar keberadaan pers adalah pencarian kebenaran dan itu merupakan hal yang tidak bisa dibantah. Jika ada informasi yang tidak benar yang dipublikasikan, maka pers kehilangan dasar keberadaanya," papar pria yang mulai melatih Real Madrid sejak 29 Oktober 2018 itu.
Sumber: ESPN, Real Madrid
Baca Juga
Membandingkan Dewa Pelindung Gawang Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024, Ernando Ari Lebih Tangguh?
Vibes-nya Mirip Piala Dunia 2002, Netizen Korea Sebut Shin Tae-yong Guus Hiddink untuk Timnas Indonesia
Melihat Kans Pemain Timnas Indonesia U-23 Menjadi Top Scorer Piala Asia U-23 2024: Tiga Nama Punya Peluang!