Bola.com, Split - Elkan Baggott masih belum sempurna. Kedatangannya memang membuat lini belakang Timnas Indonesia U-19 semakin kokoh. Namun, masih ada kendala yang dihadapi oleh bek berusia 17 tahun ini.
Adalah perbedaan bahasa, yang menghambat komunikasi Elkan Baggott dengan rekan-rekannya di Timnas Indonesia U-19. Pemain kelahiran Bangkok, Thailand tersebut tidak terlalu fasih berbahasa Indonesia. Karena itu, interaksinya dengan David Maulana dan kawan-kawan masih belum optimal.
Wajar jika Elkan Baggott tidak memahami Bahasa Indonesia. Pasalnya, ia lama tinggal di Inggris. Sewaktu kecil, bek Ipswich Town itu hanya pernah beberapa tahun bermukim di Jakarta.
Elkan Baggott baru bergabung dengan pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di awal bulan ini, setelah terlambat memenuhi panggilan sejak akhir Agustus 2020. Dia baru dilepas oleh Ipswich Town di jeda internasional.
Baru berbaur dengan Timnas Indonesia U-19, Elkan Baggott langsung merebut kepercayaan pelatih Shin Tae-yong. Dia, tanpa pernah diganti, bermain dalam dua pertandingan uji coba terakhir melawan Makedonia Utara pada 11 dan 14 Oktober 2020.
Video
Kekurangan Elkan Baggott
Permainan Elkan Baggott dalam dua laga tersebut menuai pujian dari berbagai pihak, termasuk dari tim pelatih Timnas Indonesia U-19. Hanya saja, ia masih perlu membenahi kendala komunikasi dengan rekan-rekannya.
"Benar, penampilan Elkan Baggott sangat baik didua laga terakhir. Namun, saat ini kami menilai, ia masih terkendala dengan komunikasi," jelas asisten pelatih Timnas Indonesia U-19, Nova Arianto.
"Jika semuanya sudah berjalan dengan baik, soal komunikasi, lini belakang Timnas Indonesia U-19 akan lebih baik lagi," imbuh Nova.
Baca Juga
Harapan Sosok-Sosok Kunci Timnas Indonesia untuk Ulang Tahun PSSI yang ke-94: Semakin Sukses!
Timnas Indonesia U-23 Lebaran di Dubai: Sudah Biasa Merayakan Idulfitri Jauh dari Keluarga
Tangan Kanan Shin Tae-yong Kecewa Ada yang Beberkan Starting XI dan Tinggi Badan Timnas Indonesia U-23 Vs UEA: Ibarat Mau Perang Dibocorkan