Aji Santoso Tak Izinkan Pemain Persebaya ke Timnas Indonesia, Kenapa?

oleh Gatot SusetyoAditya Wany diperbarui 25 Sep 2021, 19:15 WIB
Persebaya Surabaya - Rachmat Irianto Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Bandung - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, tidak mengizinkan para pemainnya bergabung dengan Timnas Indonesia. Padahal, tim arahan Shin Tae-yong itu membutuhkan pemain dalam pemusatan latihan.

Timnas Indonesia sendiri sedang mempersiapkan diri melawan Taiwan pada 7 dan 11 Oktober 2021 di Chang Arena, Buriram, Thailand untuk memperebutkan satu tiket menuju putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.

Advertisement

Sebanyak lima pemain Persebaya mendapat panggilan pemusatan latihan. Mereka adalah Ernando Ari Sutaryadi, Rizky Ridho, Arif Satria, Rachmat Irianto, dan Ricky Kambuaya. Lantas, mengapa Aji melarang pemainnya bergabung skuat Garuda?

“Kemungkinan besar untuk saat ini tidak kami izinkan karena ketika Arif dalam kondisi yang sehat, dia pulang dalam kondisi cedera. Arif itu saya paksakan dalam kondisi latihan terakhir tidak ikut. Saya paksa karena pertandingan ini cukup berat dan penting,” kata Aji.

Pertandingan yang dimaksud adalah saat Persebaya Surabaya takluk 0-1 dari Bhayangkara FC dalam pekan keempat BRI Liga 1 2021/2022. Pelatih berusia 51 tahun itu mengklaim bahwa dia memaksakannya Arif untuk bertanding meski dalam kondisi cedera.

2 dari 3 halaman

Arif Satria Cedera

Pemain baru Persebaya Surabaya, Arif Satria, mengontrol bola saat latihan di Lapangan Yogyakarta Independent School, Sleman, Kamis (23/1). Latihan ini persiapan jelang Liga 1 Indonesia 2020. (Bola.com/Aditya Wany)

Penampilannya memang cukup apik di duel itu dengan berduet bersama Rizky Ridho di jantung pertahanan. Namun, tim Bajul Ijo tetap saja gagal mengemas poin.

Kini, cederanya Arif Satria menjadi dalih buat Aji Santoso untuk tidak melepas para pemain Persebaya ke Timnas Indonesia.

“Ketika berangkat dalam kondisi yang bagus, ketika pulang dia dalam kondisi cedera. Karena sepertinya dia mengikuti latihan di sana akhirnya tumitnya kambuh. Tetapi, saya sampaikan ke dokter supaya Arif bagaimana caranya main,” imbuhnya.

Pelatih asli Malang itu menegaskan bahwa dirinya tetap memberi dukungan kepada Timnas Indonesia. Apalagi, statusnya merupakan mantan kapten Tim Merah Putih pada 1990-an dan pernah menyumbang medali emas SEA Games 1991.

3 dari 3 halaman

Persebaya Terpuruk

Liga 1 - Ilustrasi Logo Persebaya Surabaya BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Hanya saja, Persebaya saat ini sedang terpuruk setelah menelan dua kekalahan beruntun di BRI Liga 1. Aji merasa timnya membutuhkan lima pemain yang mendapat panggilan itu agar timnya bisa kembali memetik tiga angka di kompetisi.

“Bukan saya tidak mendukung. Saya mantan pemain nasional. Saya mengerti situasi untuk timnas juga lebih memahami kondisi kami. Yang jelas, Arif saat ini tidak bisa main. Sementara ini anak-anak biar fokus di tim, karena tim dalam keadaan kurang bagus. Kami sudah tiga kali kalah,” ucapnya.

Berita Terkait