Sukses


    Teriakan Emosional Pemain Timnas Indonesia saat Dapat Pembekalan Motivasi

    Bola.com, Cikarang - Teriakan lantang seperti "saya bisa!, juara!, unstoppable!, mvp!", dan sejumlah kata-kata bernada semangat terdengar di seluruh area lantai 2 Hotel Grand Zuri, Cikarang, Senin malam (5/11/2018). Pemain Timnas Indonesia mendapatkan motivasi untuk meningkatkan mental bertanding jelang Piala AFF 2018.

    Andik Vermansah dkk. mendapatkan penguatan mental dan motivasi oleh ESQ Leadership Center yang dipimpin Ary Ginanjar Agustian. Sesi tersebut dilakukan satu hari sebelum keberangkatan pemain ke Singapura untuk menjalani laga pertama Piala AFF 2018.

    Selama kurang lebih dua jam tim asuhan Bima Sakti itu mendapatkan suntikan motivasi dalam sebuah ruangan tertutup dan mengobarkan semangat lewat teriakan-teriakan pemain.

    Pemain terdengar mengulang kata-kata semangat yang dilontarkan Ary. Dan setelah dua jam berlalu, pemain keluar dari ruangan dengan senyum dan tawa canda di antara mereka.

    Andik Vermansah mengungkap sesi tersebut membantu pemain untuk bisa mengobarkan semangat dan keyakinan untuk bertanding di Piala AFF 2018. Pemain asal Jawa Timur itu menyebut dirinya semakin termotivasi untuk bisa membawa Timnas Indonesia menjadi juara.

    Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, bersama para pemain mengikuti sesi ESQ di Hotel Grand Zuri, Jawa Barat, Senin (5/11). Materi ESQ diberikan jelang turnamen Piala AFF 2018. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

    "Saya ke sini dengan motivasi untuk menjadi juara. Setelah saya masuk tadi dan mendapatkan suntikan semangat, entah kenapa perasaan untuk menjadi juara itu semakin berkobar," ujar Andik.

    Ary Ginanjar Agustian menegaskan pemain perlu mendapatkan persiapan mental yang sangat baik untuk bisa mengatasi diri mereka sendiri ketika bertanding di lapangan hijau. Pendiri ESQ Leadership Center itu yakin lewat kata-kata yang telah diteriakkan pemain, mentalitas pemain berada di posisi terbaik.

    "Tim ini sudah berlatih dari segala sisi, teknik, taktik, dan fisik. Yang terakhir adalah mental. Kami berikan teknik khusus untuk bisa menghadapi tekanan hingga tetap memiliki mental yang berada di puncak. Lawan terberat mereka adalah diri sendiri, di mana sudah berkali-kali kita hanya jadi runner-up, dan tugas saya adalah menghapus memori itu dan menggantinya dengan memori baru," ujar Ary.

    Motivator, Ary Ginanjar Agustian, usai menyampaikan materi ESQ kepada Timnas Indonesia di Hotel Grand Zuri, Jawa Barat, Senin (5/11). Materi ESQ diberikan jelang turnamen Piala AFF 2018. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

    "Bisa didengar sendiri bagaimana suara mereka, semangat mereka, dan kami berharap mereka sudah siap bertempur. Mereka berteriak untuk membentuk kepercayaan diri. Kuncinya adalah di gerak, kata, dan fokus. Dengan begitu mereka bisa memiliki mentalitas memuncak," lanjutnya.

    Tak berbeda dengan Andik, pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, menyebut sesi tersebut sangat berguna untuk membantu pemain yang akan mulai berjuang di Piala AFF pada Jumat (9/11/2018). Bima melihat ada perubahan dari wajah pemain setelah dilibatkan dalam sesi tersebut.

    "Pemain jadi lebih fokus dan lebih percaya diri. Mereka terlihat lebih termotivasi dan saling menghargai satu sama lain di antara mereka," ujar Bima Sakti kepada Bola.com.

    Video Populer

    Foto Populer