Panpel PSS Berikan 2.000 Tiket untuk Suporter Persib

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 06 Des 2019, 11:45 WIB
Tribune selatan Stadion Maguwoharjo, Sleman, tampak sepi dalam pertandingan melawan Borneo FC, Rabu (20/11/2019). (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Bola.com, Sleman - PSS Sleman akan menjamu Persib Bandung pada lanjutan pekan ke-31 Shopee Liga 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (7/12/2019).

Menghadapai pertandingan kontra Persib, panpel PSS menyediakan tiket lebih banyak ketimbang laga-laga sebelumnya. Panpel mencetak 33 ribu tiket dan mulai dijual sejak Kamis (5/12/2019).

Advertisement

Sebanyak dua ribu lembar tiket di antaranya merupakan kuota untuk pendukung Persib yang bakal datang langsung. Hubungan suporter kedua tim yang cukup baik dan jarak dari Bandung menuju Sleman yang bisa ditempuh dalam beberapa jam.

"Kuota untuk mereka adalah dua ribu tiket dan akan kami tempatkan di tribune sebelah utara. Seperti halnya saat teman-teman dari suporter Persija dan Bali United," kata ketua panpel PSS, Tri Mulyanto kepada Bola.com, Jumat (6/12/2019).

"Kami masih menunggu rapat koordinasi dengan Polda DIY, terkait jumlah petugas keamanan. Yang jelas kami maksimalkan, kami cetak di atas 30.000 lembar, dengan pertimbangan pertandingan akhir pekan dan digelar pada malam hari," ungkapnya.

Pada pertemuan putaran pertama, Persib Bandung mengalahkan PSS dengan skor 1-0 di Stadion Si Jalak Harupat.

2 dari 2 halaman

Antusiasme Penonton Tinggi

Aksi koreografi yang disuguhkan kelompok suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS) untuk mendukung Seto Nurdiyantoro dalam pertandingan kontra Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (27/7/2019). (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Atusiasme penonton untuk dapat menyaksikan duel PSS kontra Persib Bandung cukup tinggi. Hingga H-1 pertandingan, tiket nyaris terjual habis. Jauh berbeda ketika PSS menjamu Badak Lampung FC pada Selasa (3/12/2019, penonton yang hadir hanya 5 ribu orang.

"Untuk yang tidak kebagian tiket, kami sarankan bisa lihat di rumah, karena akan disiarkan melalui saluran televisi," jelas Tri Mulyanto.

Berita Terkait