Sukses


Merasa Lebih Bahagia Setelah Cabut dari PSG, Lionel Messi Bikin Nasser Al-Khelaifi Kecewa

Bola.com, Paris - Lionel Messi mengaku lebih bahagia setelah angkat kaki dari Paris Saint-Germain. Namun, ucapan Messi tersebut membuat Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, merasa kecewa.

Karier La Pulga bersama Les Parisiens memang terbilang singkat. Dia hanya dua tahun bermain di Prancis, dan meninggalkan Paris Saint-Germain pada musim panas 2023. Dua gelar Ligue 1 berhasil diraih Lionel Messi bersama PSG.

Kapten Timnas Argentina tersebut sebenarnya menunjukkan kontribusi yang cukup baik, yakni 67 gol dalam 75 penampilan. Sayangnya, pemain selevel Messi pun gagal membantu PSG mencapai impian mereka, yaitu mengangkat trofi Liga Champions.

Selama bermain di PSG, Lionel Messi memang terlihat tidak begitu puas, tidak begitu bahagia. Ucapannya pun membuktikan anggapan tersebut.

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Kata Messi soal PSG

Beberapa waktu lalu, dalam wawancara dengan ESPN, eks megabintang Barcelona itu mengungkapkan masa-masanya di Paris tidak semudah yang terlihat.

Justru sekarang Lionel Messi dan keluarga merasa lebih nyaman setelah pindah ke Miami, Amerika Serikat.

"Inilah yang saya cari ketika saya membuat keputusan dengan keluarga. Setelah dua tahun yang sulit di PSG, faktanya kami memang mengalami kesulitan di sana," kata Messi.

"Sekarang kami bahagia, bukan hanya karena hasil pertandingan di lapangan, melainkan juga karena kehidupan sehari-hari dengan istri saya, anak-anak saya, gaya hidup kami."

 

3 dari 3 halaman

Respons Nasser Al-Khelaifi

Mendengar Messi mengatakan dua tahunnya di PSG berjalan sulit tentu mengecewakan untuk Nasser Al-Khelaifi. Faktanya, Paris Saint-Germain selalu berupaya semaksimal mungkin untuk membuat Messi nyaman, dan membentuk tim untuknya.

"Kita seharusnya bicara saat masih berada di dalam klub, bukan setelah kita pergi. Saya menaruh respek tinggi untuk Messi, tetapi jika ada pemain yang bicara negatif soal PSG setelah kepergiannya, tentu itu buruk," kata Al-Khelaifi.

"Dia bukan pria jahat, tapi saya tidak suka komentar semacam itu. Bukan hanya untuk Messi, melainkan juga untuk semua pemain lain," tandasnya.

Sumber: ESPN

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas/Published: 10/01/2023)

Video Populer

Foto Populer