Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts memberikan program latihan secara mandiri kepada anak asuhnya. Program ini dilakukan selama berlakunya penerapan PPKM Darurat Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021.
Bukan kali pertama Persib memberikan program latihan secara daring. Latihan seperti ini pernah diterapkan sejak musim lalu, tepatnya ketika kompetisi Liga 1 2020 terhenti akibat pandemi COVID-19.
"Ya kami dimulai dari tanggal 3 (Juli) melakukan latihan tiga kali sepekan dengan program latihan yang diberikan lewat video," kata Robert kepada wartawan, Minggu (4/7/2021).
"Lalu tiga kali sepekan juga pemain melakukan program latihan kekuatan. Semua dilakukan di lingkungan masing-masing secara individual," tambahnya.
Selama menjalani program mandiri, pemain Persib Bandung tetap akan dipantau kebugarannya. Supardi Nasir dan kawan-kawan harus memberikan hasil latihannya lewat format video.
"Kami selalu memantau program individual pemain melalui detak jantung mereka. Mereka semua memiliki jam tangan, ada program yang terkoordinasi dengan itu dan setelahnya pemain mengirimkan hasilnya pada kami," terangnya.
Pelatih berusia 66 tahun ini mengatakan bahwa latihan tidak harus dilakukan di Bandung. Pemain diizinkan untuk pulang kampung dan berlatih di tengah kehangatan keluarga tercintanya.
"Tidak harus dilakukan di Bandung tapi punya kesempatan untuk pulang ke tempat asalnya masing-masing, menghabiskan waktu bersama keluarga," kata Robert.
Mengenai kapan tim kembali berkumpul, Robert belum bisa memastikan. Dia masih menunggu informasi terkait penggunaan fasilitas latihan.
"Ketika kami mendapat informasi yang pasti bisa memakai lagi stadion pada waktu yang akan datang, mereka baru kembali ke Bandung lagi," ujarnya.