Bola.com, Lamongan - Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, meminta maaf kepada suporter Persela dan masyarakat Lamongan menyusul kekalahan 1-2 dari Madura United pada perempat final Piala Presiden 2019 yang ditayangkan Indosiar, di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (31/3/2019).
"Saya minta maaf kepada LA Mania (sebutan suporter Persela) dan publik Lamongan karena kami tidak bisa melangkah ke semifinal," tutur Aji setelah pertandingan.
Baca Juga
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Timnas Indonesia Harus Berjuang dan Bersaing jika Ingin Bermain di Serie B
Hasil Semifinal Championship Series BRI Liga 1: Drama VAR, Injury Time, dan Kartu Merah, Bali United Gagal Kalahkan Persib
Rachmat Irianto Punya Cerita Nih: Pernah Jadi Striker sampai Top Scorer, Pindah Bek Biar Bisa Pukul Lawan
Advertisement
Persela tak mampu memenuhi ekspektasi LA Mania maupun masyarakat Lamongan yang berharap tim berjuluk Laskar Joko Tinggir itu bisa melangkah lebih jauh di Piala Presiden 2019.
Publik Lamongan memang berharap banyak pada Eky Taufik dkk. setelah tampil apik di babak penyisihan grup. Saat itu Persela berhasil mengalahkan Persita Tangerang 2-0 dan Arema FC 1-0, serta menahan 0-0 tim kuat, Barito Putera.
Penampilan Persela di laga perempat final juga tidak buruk. Meski tak bermodal skuat pas-pasan, Persela mampu mengimbang tim bertabur bintang macam Madura United.
"Kami mampu merepotkan mereka. Bahkan dari catatan saya, ada tiga peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol. Yang pertama Malik (Risaldi), Jairo (Rodriguez) dan Washington Brandao. Jairo bahkan sudah berhadap-hadapan dengan kiper lawan," katanya.
Selain tersingkir di perempat final Piala Presiden 2019, Persela Lamongan juga gagal di Piala Indonesia. "Kegagalan di kedua turnamen ini akan kami jadikan bahan evaluasi sebelum terjun di kompetisi," kata Aji.