Bola.com, Malang - Arema FC memetik kemenangan atas Persela Lamongan 3-2 dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang Sesin (27/5/2019) malam.
Namun, kemenangan ini tetap memunculkan rasa tidak puas di hati pelatih Arema, Milomir Seslija. Itu tak lain karena kepemimpinan wasit Dwi Susilo dari DKI Jakarta. Milo menilai ada banyak keputusan yang kurang tepat dalam laga itu.
Baca Juga
Elkan Baggott Pesta Promosi ke Premier League, tapi Belum Tahu Bisa Gabung Timnas Indonesia U-23 atau Tidak di Play-off Olimpiade Paris
Uzbekistan Antiklimaks! Gagal Juara Piala Asia U-23 2024, Akhirnya Merasakan Kekalahan dan Kebobolan
Suara Netizen usai Real Madrid Kunci Titel Juara La Liga 2023 / 2024: King Madrid Kok Dilawan, Selanjutnya Boleh Treble Enggak Sih?
Advertisement
"Malam ini pasti banyak yang komplain dengan kepemimpinan wasit. Saya juga demikian. Harusnya kami dapat satu penalti saat pemain Persela handsball. Selain itu, ada pemain kami mendapat kartu kuning dengan alasan yang tidak jelas," protes Milo.
Protes yang lebih keras juga dilakukan kubu Persela. Mereka menuding wasit banyak merugikan mereka. Pada babak pertama, seharusnya ada kartu merah yang diberikan kepada pemain belakang Arema. Tepatnya saat Alex Goncalves sendirian di depan kotak penalti dan dilanggar Hamka Hamzah.
Sebenarnya bukan kali ini saja kepemimpinan wasit jadi sorotan. Milo sempat memprotes wasit yang memimpin dua laga sebelumnya untuk Arema. Dia merasa harusnya ada pembenahan yang dilakukan pengawas atau komisi wasit.
"Sayang jika pertandingan yang menarik justru dipimpin wasit yang kurang bagus bahkan bisa dibilang buruk untuk pertandingan tadi," tegas mantan pelatih Madura United ini.
Milo menyebut pertandingan versus Persela sangat enak ditonton, terutama babak pertama. "Kemenangan ini membuat kami bisa merayakan Idul Fitri dengan nyaman. Tapi semoga setelah itu ada perbaikan dari wasit untuk laga selanjutnya," harap Milo.
Kemenangan ini membuat Arema FC naik ke posisi 10 klasemen sementara dengan tiga poin. Sebelumnya Arema menghuni posisi 17.