Sukses


3 Alasan Manchester United Tak Perlu Buru-buru Menggaet Mauricio Pochettino untuk Mengantikan Ole Gunnar Solskjaer

Bola.com, Jakarta - Mauricio Pochettino baru saja dipecat dari pekerjaannya sebagai manajer Tottenham. Pria asal Argentina itu harus angkat kaki menyusul hasil buruk yang diraih klub.

Klub London Utara tersebut di posisi ke-14 klasemen sementara Premier League. Mereka hanya memenangi tiga dari 12 pertandingan pada musim ini.

Fans Manchester United ternyata ikut bereaksi dengan pemecatan Pochettino tersebut. Mereka ramai-ramai mendesak pihak klub supaya menggaet Pochettino.

Mereka menilai sosok Pochettino sangat layak untuk melatih Manchester United. Terlebih jika melihat performa Setan Merah yang sedang terseok-seok pada musim ini.

Pochettino diyakini bisa menjadi sosok yang tepat untuk mendongkrak kinerja Setan Merah. Namun, petinggi klub harus berpikir dua kali sebelum menggaet Pochettino.

Berikut ini tiga alasan Manchester United tidak perlu mengganti Solskjaer dengan Pochettino seperti dilansir Unitedinfocus.

2 dari 4 halaman

Merusak Rencana Jangka Panjang

Memecat Solskjaer dan menunjuk Pochettino akan menjadi indikasi United tidak punya visi jangka panjang. Dalam wawancara dan pernyataan baru-baru ini, klub, melalui Ed Woodward, bersikeras bahwa situasinya sudah berubah.

Para petinggi klub mengklaim bahwa mereka sudah belajar dari kesalahan. Jika mereka sekarang mengejar Pochettino, ketika mereka bisa melakukannya dengan mudah di musim panas, itu akan menunjukkan bahwa mereka tetap reaktif daripada proaktif.

Solskjaer tidak menjalani start yang bagus pada musim ini. Kemenangan terakhir mereka cukup menggairahkan, tetapi hasil lainnya sangat memalukan dan tidak bisa diterima. Hal yang sama juga terjadi pada akhir musim lalu. Tapi tetap saja, tugas petinggi United adalah mendukungnya setelah memberinya kontrak tiga tahun.

3 dari 4 halaman

Sudah Ada Kemajuan yang Dibuat Solskjaer

Meski hasil di lapangan belum terlihat, Solskjaer sebenarnya sudah membuat kemajuan di Manchester United.

Tiga pemain yang dikontraknya pada musim panas bisa dibilang cukup sukses. United masih butuh pemain tambahan, tetapi para pemain rekrutan Solskjaer ternyata sepadan dengan uang transfernya dan mampu meningkatkan United.

Daniel James menyenangkan, tak kenal lelah, dan murah. Aaron Wan-Bissaka berbakat dan sangat solid dalam bertahan. Harry Maguire mahal tetapi tetap berkualitas.

Solskjaer sedang membangun United dengan visinya. Moyes ingin melakukan hal yang sama tetapi dipecat sebelum musim berakhir. Louis Van Gaal terlihat sangat membosankan. Mourinho memenangkan trofi dan menghabiskan banyak uang tetapi pada akhirnya kehilangan kepercayaan dari para pemainnya. Mungkin Solskjaer tidak punya jaminan untuk sukses, tetapi dia membuat start yang baik.

Tidak seperti van Gaal dan Mourinho, dia mulai menjual pemain tidak berguna di klub. Solskjaer sangat pantas untuk dipertahankan dan melihat perkembangannya. Dia bukan manajer sepakbola yang lebih baik dari Pochettino tetapi dia mengerti apa yang dibutuhkan di United.

4 dari 4 halaman

Pochettino Bisa Buat Opsi Masa Depan

Solskjaer memang menunjukkan kelemahannya sebagai manajer sepak bola. Jika keadaan di United bertambah buruk, klub mungkin akan bertindak. Mereka bisa berpisah dengan Solskjaer beberapa bulan lagi atau pada akhir musim.

Ketika hal itu terjadi, Pochettino mungkin masih tetap menjadi opsi untuk United. Jika pergi ke Real Madrid, Pochettino mungkin tidak akan lama berada di sana. Tidak banyak manajer yang bisa melakukannya. Dia masih muda dan perjalanannya di dunia kepelatihan masih sangat panjang

Manchester United tidak dalam krisis yang parah. Mereka harus menaruh kepercayaan pada Solskjaer dan percaya bahwa suatu hari nanti akan punya kesempatan untuk bekerja sama dengan Pochettino.

Sumber: Unitedinfocus

 

Video Populer

Foto Populer