Bola.com, London - Mantan pemain Timnas Inggris, Jermain Defoe, mendesak Harry Kane segera meninggalkan Tottenham Hotspur jika ingin merengkuh banyak trofi di level klub pada sisa kariernya.
Harry Kane belum mengoleksi gelar meskipun telah menyumbangkan 216 gol untuk Tottenham Hotspur. Namun, masih ada peluang untuk memecahkan kebuntuan trofi tersebut jika Spurs berhasil mengalahkan Manchester City di final Carabao Cup bulan depan.
Defoe pernah tiga periode memperkuat Tottenham Hotspur, yaitu menjuarai Piala Liga pada 2008. Kini, bersama Rangers dia sudah mencicipi gelar Premier League Skotlandia pada awal bulan ini. Padahal, ia belum genap satu musim membela klub tersebut.
Alasan itulah yang mendorong Defoe meminta Kane segera hengkang dari Tottenham Hotspur.
"Jika Anda menanyakan pertanyaan ini kepada saya beberapa tahun lalu, maka saya akan bilang dia sebaiknya bertahan. Melihat apa yang telah dilakukannya di sana, dia seorang legenda," kata Defoe, seperti dilansir Talksport, Minggu (28/3/2021).
"Sejak saya hengkang dan pergi ke Rangers, saya melihat mentalitas dan bermain untuk klub besar lainnya, pentingnya bermain untuk klub dan memenangi setiap pertandingan. Mentalitas itulah yang dibutuhkan, begitu juga standar dan tuntutannya."
"Anda harus memenangi dan merebut gelar, selain itu maka tak cukup bagus. Ketika Anda benar-benar mencapainya dan Anda akan merasakan sesuatu yang luar biasa. Saya berharap melakukannya lebih awal. Jika Harry Kane ingin memenangi trofi, maka dia sebaiknya pergi," imbuh Defoe.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Diminati Manchester United dan PSG
Defoe menyadari tak akan mudah bagi Harry Kane meninggalkan Tottemham Hotspr. Dia mungkin ingin menjadi top scorer dalam sejarah klub.
"Dia bisa berharap memenangi beberapa trofi. Tapi, jika ia benar-benar lapar gelar, dia harus segera pergi sana," kata Defoe.
Harry Kane santer dikaitkan dengan Manchester dan Paris Saint-Germain (PSG). Di PSG, dia bisa bereuni dengan mantan manajer Spurs, Mauricio Pochettino.
Namun, striker Timnas Inggris itu mengatakan tidak akan terburu-buru membuat keputusan soal masa depannya. Dua akan memikirkan kelanjutan kariernya setelah Piala Eropa.
Sumber: Talksport