Bola.com, Jakarta - Megabintang Barcelona, Lionel Messi, gagal membawa timnya menjuarai Liga Champions musim ini. Meski begitu, Messi berhasil meraih status top skorer turnamen elite antarklub Eropa tersebut.
Perhelatan Liga Champions musim ini resmi berakhir. Klub Premier League, Liverpool, keluar sebagai juara. The Reds berhak mengangkat trofi Si Kuping Besar setelah menang 2-0 atas Tottenham Hotspur, di Estadio Wanda Metropolitano, Sabtu (1/6/2019).
Selepas pertandingan, UEFA resmi mengumumkan penghargaan bagi individu-individu yang menonjol sepanjang musim 2018-2019. Satu di antara penghargaan individu yang paling bergengsi adalah top skorer.
Berdasarkan tabulasi data yang mereka lakukan, UEFA menetapkan Messi menjadi predator tertajam di Liga Champions musim ini dengan raihan 12 gol.
Lionel Messi tercatat mampu mencetak enam gol pada fase grup, serta masing-masing dua gol pada 16 besar, perempat final, dan Liga Champions.
Sudahi Dominasi Cristiano Ronaldo
Trofi sepatu emas kapten Timnas Argentina itu di Liga Champions musim terasa istimewa. Pasalnya, dia berhasil mengakhiri dominasi sang rival abadi, Cristiano Ronaldo, sebagai predator terganas di Liga Champions.
Dalam tiga tahun terakhir, Ronaldo menjadi pemain tertajam di Liga Champions bersama Real Madrid. Pada musim 2015-2016, dia mencetak 16 gol, musim 2016-2017 mendulang 12 gol, dan musim lalu mengoleksi 15 gol.
Namun, setelah pindah ke Juventus musim ini, pencapaian CR7 menurun. Ronaldo hanya membuat enam gol saja pada musim ini, setelah Juventus tersingkir pada perempat final.
Sumber: Bola.net