Sukses


Macam-Macam Dampak Buruk Begadang, Jangan Disepelekan

Bola.com, Jakarta - Banyak aktivitas yang mengharuskan kamu begadang atau tidak tidur semalaman, seperti mengerjakan tugas atau bekerja.

Namun, jika terlalu sering begadang membuat kamu kurang tidur. Kamu mungkin akan sering menguap dan merasa lelah.

Selain itu, kebiasaan tersebut memiliki dampak buruk dan menimbulkan berbagai penyakit yang merugikan.

Pasalnya, setiap orang membutuhkan waktu tidur yang cukup agar kesehatan tetap terjaga. Waktu tidur yang cukup pada orang dewasa umumnya adalah sekitar 7-9 jam per hari, sedangkan anak-anak perlu tidur selama 10-13 jam setiap hari.

Alhasil, larangan begadang perlu mendapat perhatian lebih. Lantas, apa saja dampak buruk begadang yang tak boleh disepelekan?

Berikut ini macam-macam dampak buruk begadang, dikutip dari laman Healthline dan Verywellhealth, Kamis (13/10/2022).

2 dari 5 halaman

Macam-Macam Dampak Buruk Begadang

1. Penurunan Fungsi Otak

Efek begadang dapat mengurangi daya nalar, kemampuan memecahkan masalah, dan konsentrasi. Kemampuan memerhatikan sesuatu serta tingkat kewaspadaan juga akan mengalami penurunan. Sulit fokus juga kerap dapat menyebabkan kecelakaan saat berkendara atau bekerja.

2. Mudah Lupa

Ketika seseorang tidur, jaringan dan sel-sel saraf di otak akan mengalami proses perbaikan atau regenerasi. Dengan terbentuknya jaringan otak yang sehat, fungsi otakmu akan senantiasa terjaga.

Regenerasi jaringan otak juga penting untuk memperkuat ingatan atau daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan berpikir.

3 dari 5 halaman

Macam-Macam Dampak Buruk Begadang

3. Peningkatan Risiko Kanker

Efek begadang juga berkaitan dengan peningkatan risiko seseorang untuk terkena kanker. Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang memiliki kebiasaan kurang tidur, atau sering bekerja shift di malam hari, lebih berisiko terkena kanker jika dibandingkan dengan orang yang tidurnya cukup sehari-hari.

Belum diketahui pasti apa efek begadang terhadap kemunculan kanker, tetapi diduga berkaitan dengan stres dan kerusakan sel-sel tubuh.

4. Penurunan Gairah Seksual (Libido)

Libido yang menurun adalah satu di antara efek begadang. Ketika kurang tidur, tubuh bisa menjadi kelelahan, mengantuk, kekurangan energi, dan lebih mudah stres. Efek begadang ini bisa membuat kurang bergairah untuk berhubungan seksual.

4 dari 5 halaman

Macam-Macam Dampak Buruk Begadang

5. Penuaan Dini

Saat begadang dan kurang tidur, seseorang akan menghasilkan lebih banyak hormon stres (kortisol). Hormon ini dapat memecah dan merusak struktur kolagen pada kulit, yakni protein yang berfungsi untuk membuat kulit lebih kencang dan elastis.

Akibat sering begadang, kulit dan wajah akan menjadi lebih kusam dan kering. Rusaknya kolagen di wajah bisa menyebabkan munculnya garis-garis atau kerutan di wajah, flek atau bintik-bintik kehitaman di wajah, serta mata bengkak dan muncul lingkaran hitam di sekitar mata (mata panda).

6. Berisiko Memicu Obesitas

Dampak buruk begadang keenam dapat memicu naiknya berat badan. Seperti diketahui, kegemukan atau obesitas berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Kalori ekstra yang dikonsumsi karena kurang tidur dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas dalam jangka panjang.

5 dari 5 halaman

Macam-Macam Dampak Buruk Begadang

7. Rentan Terkena Depresi

Sering begadang berakibat buruk pada kesehatan mental. Satu di antara akibat buruk begadang bagi kesehatan ialah risiko depresi.

Penelitian menunjukkan, orang yang terbiasa begadang cenderung mengalami gejala depresi. Kendati para ahli kini masih meneliti hubungan sebab akibat antara begadang dan depresi, tetapi yang pasti keduanya saling berkaitan.

8. Sistem Imun Melemah

Saat tubuh tak cukup tidur karena terjaga sepanjang malam, sistem kekebalan tubuh menjadi terganggu. Itu karena sistem yang terlibat dalam sirkulasi sel darah putih menjadi terganggu ketika kamu belum cukup istirahat.

Padahal, sel darah putih inilah yang membantumu menangkal infeksi dan penyakit. Hindari kebiasaan begadang supaya sistem kekebalan tubuh kuat dan gak gampang sakit.

 

Sumber: Healthline, Verywellhealth

Dapatkan artikel macam dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer