Sukses


Arti Pestisida beserta Kegunaan dan Jenisnya

Bola.com, Jakarta - Pestisida merupakan satu di antara pengendali hama yang kerap digunakan petani. Hama yang dimaksud antara lain ulma, serangga, siput atau pengerat.

Kehadiran hama tersebut jelas merugikan petani karena merusak tanaman. Pestisida bukanlah penemuan baru. Pestisida mulai digunakan secara luas pada 1940-an.

Secara umum, pestisida adalah bahan kimia atau agen biologis seperti virus, bakteri, antimikroba, atau desinfektan yang menghalangi, melumpuhkan, dan membunuh hama.

Semua pestisida mengganggu proses metabolisme normal pada organisme hama dan sering diklasifikasikan menurut jenis organisme yang hendak dikendalikan.

Berikut penjelasan lebih lanjut tentang pestisida, disadur dari Liputan6, Rabu (18/10/2023).

2 dari 5 halaman

Kegunaan Pestisida

Menurut Peraturan Pemerintah RI nomor 7 tahun 1973 tentang Pengawasan atas Peredaran, Penyimpanan, dan Penggunaan Pestisida, kegunaan pestisida adalah:

- Memberantas atau mencegah hama-hama dan penyakit-penyakit yang merusak tanaman, bagian-bagian tanaman atau hasil-hasil pertanian;

- Memberantas rerumputan;

- Mematikan daun dan mencegah pertumbuhan yang tidak diinginkan;

- Mengatur atau merangsang pertumbuhan tanaman atau bagian-bagian tanaman tidak termasuk pupuk;

- Memberantas atau mencegah hama-hama luar pada hewan-hewan piaraan dan ternak;

- Memberantas atau mencegah hama-hama air;

- Memberantas atau mencegah binatang-binatang dan jasad-jasad renik dalam rumah tangga, bangunan dan dalam alat-alat pengangkutan;

- Memberantas atau mencegah binatang-binatang dapat menyebabkan penyakit pada manusia atau binatang yang perlu dilindungi dengan penggunaan pada tanaman, tanah atau air.

3 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Pestisida

Pestisida dapat diklasifikasikan berdasarkan organisme target. Berikut jenis-jenis pestisida berdasarkan jenis hamanya:

Insektisida

Insektisida adalah pestisida yang mengandung senyawa kimia beracun yang bisa mematikan semua jenis serangga.

Insektisida sebagai pestisida adalah bahan kimia yang digunakan untuk mengendalikan serangga dengan membunuhnya atau mencegahnya melakukan perilaku yang tidak diinginkan atau merusak.

Herbisida

Herbisida adalah bahan senyawa beracun yang dapat dimanfaatkan untuk membunuh tumbuhan pengganggu yang disebut gulma.

Herbisida merupakan agen, biasanya kimia, untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan tanaman yang tidak diinginkan, seperti gulma, spesies invasif, atau hama pertanian.

Fungisida

Fungisida adalah bahan yang mengandung senyawa kimia beracun dan bisa digunakan untuk memberantas dan mencegah fungi/cendawan.

Fungisida, juga disebut antimikotik, setiap zat beracun yang digunakan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan jamur. Fungisida umumnya digunakan untuk mengendalikan parasit.

4 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Pestisida

Bakterisida

Bakterisida mengandung bahan aktif beracun yang bisa membunuh bakteri. Bakterisida sebagai pestisida adalah zat kimia yang membantu mencegah pembentukan bakteri.

Bakterisida juga sering digunakan sebagai aditif dalam pelapis dan inhibitor korosi.

Nematisida

Nematisida merupakan jenis pestisida untuk hama nematoda. Nematoda merupakan organisme berbentuk seperti cacing kecil yang panjangya lebih dari 1 cm hidup pada lapisan tanah bagian atas.

Nematisida cenderung menjadi racun spektrum luas yang memiliki volatilitas tinggi atau sifat lain yang mendorong migrasi melalui tanah.

Akarisida

Akarisida sebagai pestisida adalah bahan yang mengandung senyawa kimia yang beracun yang digunakan untuk membunuh tungau, caplak, laba-laba.

Istilah ixodicides kadang-kadang diterapkan pada akarisida yang digunakan untuk melawan kutu.

5 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Pestisida

Rodentisida

Rodentisida adalah pestisida yang mengandung senyawa beracun yang digunakan untuk mematikan beberapa jenis binatang pengerat.

Hewan pengerat tidak hanya mencakup tikus dan mencit, tetapi juga tupai, kelinci, tupai, landak, nutria, dan berang-berang.

Moluskisida

Molukisida adalah pestisida untuk membunuh moluska, seperti siput. Molukisida digunakan dalam pertanian atau berkebun, untuk mengendalikan hama gastropoda khususnya siput yang merusak tanaman.

 

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Anugerah Ayu Sendari, Editor: Nanang Fahrudin. Published: 11/5/2023)

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Video Populer

Foto Populer